Seperti yang kita ketahui, sepeda motor biasanya ditenagai oleh mesin berbahan bakar bensin atau dengan motor listrik. Mesin bensin atau motor listrik digunakan pada sepeda motor karena selain dapat membuat murah biaya produksi sepeda motor, juga dapat mempermurah biaya pemeliharaan sepeda motor tersebut.
Namun rupanya ada beberapa sepeda motor yang menggunakan mesin Diesel sebagai tenaga penggeraknya. Ada beberapa perusahaan yang mencoba peruntungannya untuk merilis sepeda motor yang ditenagai oleh diesel. Biasanya motor-motor tersebut merupakan motor yang bukan diperuntukkan untuk digunakan sehari-hari seperti untuk touring jarak jauh atau untuk kebutuhan khusus seperti untuk kebutuhan militer.
Beberapa diantaranya ialah Track 800 CDI yang merupakan motor adventure touring yang ditenagai oleh mesin OM660LA berkapasitas 800cc yang biasa diaplikasikan pada Smart Fortwo. Mesin ini menghasilkan tenaga sebesar 33kw dan torsi sebesar 110 Nm. Mesinnya dikawinkan dengan transmisi CVT serta dapat mencatatkan konsumsi bahan bakar sebesar 60km/liter.
Selain itu, perusahaan Hayes DIversified Technologies juga pernah membuat motor diesel dengan mengambil basis dari Kawasaki KLR 650. ya, motor itu adalah motor trail HDF M1030M1. Motor ini dibuat khusus untuk keperluan militer dan hanya dibuat untuk angkatan tentara di beberapa negara seperti US marine Corps, dan beberapa negara-negara NATO. Pihak pabrikan mengklaim bahwa motor ini bisa melaju hingga 145km/jam dan dapat mencatatkan konsumsi solar sebesar 2.5 liter per 100 km.
Walaupun pengaplikasian mesin diesel pada sepeda motor memiliki suatu kelebihan, yakni konsumsi bahan bakarnya yang irit, ketangguhan yeng lebih unggul, dan torsinya yang berlimpah, rupanya ini juga mengandung berbagai macam kelemahan.
Besarnya torsi mesin diesel rupanya tidak cocok diaplikasikan pada sepeda motor karena pengguna sepeda motor yang rata-rata lebih memilih untuk berakselerasi cepat yang dimana akselerasi cepat tersebut bukan didapatkan berdasarkan besarnya torsi pada suatu mesin, melainkan tenaga dan rpm yang dihasilkan pada mesin.
Untuk mencapai torsi yang besar dan daya tahan yang tinggi, mesin Diesel membutuhkan struktur mesin yang rumit dan membutuhkan bahan material yang memiliki kekuatan dan daya tahan tinggi sehingga itu juga membuat biaya produksi sepeda motor tersebut menjadi membengkak.
Tidak hanya itu saja, karakter mesin Diesel yang memiliki putaran rendah dan kompresi tinggi menghasilkan panas dan getaran yang besar sehingga membuat pengendara menjadi tidak nyaman karena hawa panas yang dihasilkan pada mesin diesel tersebut. Getaran pada mesin Diesel tersebut bahkan bisa membuat pengendara merasakan sakit pada sendi bahu jika digunakan dalam waktu yang lama.