Wuling kini memiliki satu perusahaan independen, Linxys (dibaca Lingshi), yang memiliki produk kendaraan komersial yang menerapkan sistem serial hybrid. Pickup tersebut ialah Linxys GoldCard.
Pickup ini memiliki dimensi yang terbilang besar, yang dimana panjang keseluruhan dari pickup ini ialah sebesar 5935 mm atau hampir 6 meter, lebih panjang dari Wuling Formo Max yang beredar di Indonesia. Bahkan baknya saja memiliki panjang sebesar 3450 mm dan lebar 1780 mm. Dengan bak sebesar itu, Linxys Gold Card bisa membawa beban hingga 1850 Kg menurut klaim pabrikan.
Desain dari pickup ini juga mengadopsi desain modern dan minimalis. Sisi modern pada bagian eksteriornya terletak pada penerapan desain headlamp yang terkesan seperti headlamp Ford F Series yang dipadukan dengan penerapan LED headlight dan DRL di dalamnya. Sementara sisi minimalisnya terletak pada penggunaan grill desain halus ala-ala mobil ramah lingkungan.
Desain interiornya juga termasuk salah satu paling modern di kelasnya. Simpel, tidak berasa mobil murahan, serta mengutamakan sisi fungsionalitas. Di bagian tengah dashboardnya, kita bisa menemui headunit layar besar dan AC dengan pengaturan lengkap hingga ke kaki. Cluster instrumen digital pada pickup ini juga menampilkan informasi yang lengkap seperti kecepatan, kapasitas baterai, tripmetr, odometer, hingga kapasitas bahan bakar untuk mesin pengisi daya.
Dikarenakan pickup ini menerapkan sistem serial hybrid yang dimana mesin BBM hanya berperan sebagai pengisi daya listrik, maka Linxys GoldCard dilengkapi dengan mesin bensin berkapasitas 1600cc. Sementara motor listrik yang menjadi penggerak utama pickup ini dapat menghasilkan tenaga sebesar 120Kw dan torsi sebesar 320 Nm. Jika beroperasi tanpa mesin range extender menyala, maka pickup ini hanya dapat berjalan sejauh 51 Km saja. Baterai lithium iron phosphate berkapasitas 13,29 Kwh nya dapat di cas dengan waktu sekitar 6 jam.
Saat ini, Lynxis mulai membuka keran pre-order di China dengan tarif 99.800 Yuan atau sekitar Rp 206 jutaan.