Sluk Bluk Oto - Sebagai salah satu merek mobil listrik asal China yang baru saja masuk ke Indonesia, Neta tentunya tidak ingin melewati kesempatannya dalam melebarkan ekosistem kendaraan ramah lingkungannya di Indonesia. Maka dari itu, Neta mencoba untuk melebarkan ekosistemnya dengan menyediakan transportasi bandara dengan mobil buatannya.
Demi mewujudkan hal tersebut, Neta bekerja sama dengan startup yang merupakan perusahaan startup yang berfokus pada penyediaan jasa transportasi ramah lingkungan, sehingga penggunaan armada listrik buatan Neta dinilai langkah yang tepat bagi EVISTA.
“Sebagai distributor mobil listrik, NETA mendukung beragam sektor ranah industri, dan pada kali ini kami akan menjajaki moda transportasi sebagai taksi bandara untuk mendukung mobilitas yang ramah lingkungan, aman dan nyaman. Kami percaya, kerjasama NETA dengan EVISTA adalah langkah strategis dan berkelanjutan untuk sektor transportasi,” ujar Dian Fardiansyah selaku Network & Sales Deputy Director PT NETA Auto Indonesia.
Untuk memulai masa operasional taksi listrik tersebut, Neta dan EVISTA memilih Bandara Halim Perdana Kusuma dikarenakan Bandara tersebut merupakan salah satu yang terpadat, terutama menjelang Hari Raya Lebaran mendatang. Dengan lonjakan jumlah penumpang yang terjadi, permintaan akan layanan transportasi di area bandara diprediksi akan semakin mendesak
.
“Kehadiran NETA V di bandara ini tidak hanya memberikan solusi transportasi yang ramah lingkungan, tetapi juga menciptakan pengalaman perjalanan yang nyaman dan efisien bagi para penumpang dan pengemudi. Kami berharap kerja sama dengan EVISTA dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan mobilitas berkelanjutan di Indonesia."tambah Dian.
Kedepannya, EVISTA juga akan melebarkan sayap pelayanan transportasi listriknya ke beberapa tempat seperti Stasiun KCIC, Bandara Soekarno-Hatta hingga ke beberapa bandara lainnya.
"Harapan dengan adanya kerjasama ini, NETA dapat berkontribusi dengan EVISTA untuk menghadirkan armada-armada listrik di Bandara lainnya. Hal ini sebagai dukungan kepada pemerintah untuk mewujudkan net zero emission 2060” ujar Erlang Hadiwiguna selaku CEO & Founder Evista.
Penulis: Hanan
Editor: M Tegar Alhamsyah